IAIN Siapakan Calon Guru Profesional


Tambahan Kuliah Dua Semester
IAIN Siapkan Calon Guru Profesional

AMBON - Dalam wacana Kementrian Agama dalam tahun 2013, akan dilakukan Peningkatan Profesi Guru (PPG) dimana pergantian sertifikasi guru yang tadinya melalui portofolio diganti dengan PLPG maka sekarang ini tidak demikian.

Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Ambon, Drs. Arifin Toatubun, M. Ag, saat ditemui Suara Ekspresi diruang kerjanya, Senin (12/11). Menurutnya, Pada tahun 2013 akan dilakukan Peningkatan Profesi Guru dimana mahasiswa yang sudah lulus akademik Strata Satu (S1), Pendidikan Agama Islam, Biologi dan Matematika, akan mengikuti kuliah PPG selama 2 semester atau satu tahun.

Dimana mereka itu, kata dia, akan dibimbing dan magang di sekolah - sekolah yang di anggap unggul di Maluku. Ketika mereka telah lulus maka akan mendapatkan sertifikat guru profesional. Sehingga Kedepan, tidak ada lagi guru yang disertifikasi melalui PLPG ataupun portofolio. “Itu yang kami antisipasi”, aku Toatubun.

Dulu, mahasisiwa hanya kita berikan pengetahuan tentang teori - teori keguruan atau teori pendidikan tapi sekarang ini kita antisipasi itu maka. Calon - calon guru ini kedepan selain teori mereka juga akan praktek supaya saat lulus sudah dapat tampil sebagai guru profesional yaitu melalui Peningkatan Kinerja Guru (PKG). “Semua kebijakan pemerintah telah diantisipasi walaupun dengan keterbatasan fasilitas yang ada dan tenaga pengajar yang terbatas tapi kami upayakan untuk bisa menjawab itu”, paparnya.

Fakultas tarbiyah mempersiapkan 3 Program Studi yakni, Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), prodi Biologi, dan Prodi Matematika. Sesuai dengan kebijakan pemerintah yaitu Undang - undang Nomor 14 Tahun 2000, tentang Guru dan Dosen. Kemudian dengan Peraturan Pemerintah, tentang Kompetensi Guru tahun 2008 diantaranya Kompetensi Profesional. Ditambah lagi Peraturan Menteri Agama (PERMENAG) Nomor 16 tahun 2011 yaitu tentang Leadership.

Selaku pimpinan, Toatubun mengajak semua staf akademika Fakultas Tarbiyah untuk terus berupaya membangun dan menjawab proses pendidikan di fakultas tersebut. “Kita terus berupaya semaksimal mungkin untuk menjawab kebijakan pemerintah, agar kedepan lebih diingkatkan kinerja kerjanya. Dalam arti melaksanakan fungsi dan tanggung jawab sebagai tenaga pendidik dan kependidikan, imbuhnya. (Fatah Jurnalis)

Komentar